Untuk Transparansi, Akuntabilitas Serta Pelayanan Informasi Publik
Pemrov Riau Resmi Luncurkan Program e-Monev
Kamis, 17-07-2025 - 09:14:49 WIB
Rapat Launching Program e-Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025. (Ft : Mcr) ***
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, (Kanalkini) - Merupakan salah satu langkah strategis dalam memperkuat transparansi, akuntabilitas, serta pelayanan informasi publik yang responsif dan berkualitas. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau resmi meluncurkan program e-Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025, di Ruang Melati, Kantor Gubernur Riau.

Acara launching, dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan badan publik, Komisi Informasi, dan jajaran Pemerintah Provinsi Riau. Rabu, 16/07/25.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten I Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur, Gubernur Riau menegaskan bahwa keterbukaan informasi adalah prasyarat utama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efisien, terpercaya, dan partisipatif.

"Keterbukaan informasi harus menjadi budaya, bukan sekadar kewajiban. Ini adalah komitmen bersama untuk membangun pemerintahan yang terbuka dan dipercaya masyarakat," ujar Zulkifli.

Zulkifli juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Riau terus berupaya meningkatkan kualitas layanan informasi. Penilaian keterbukaan informasi yang dilakukan secara rutin menjadi tolok ukur penting untuk mengukur komitmen badan publik terhadap transparansi.

"Pada tahun 2024, Provinsi Riau berhasil meraih predikat 'baik' dengan nilai 86,10 dari Komisi Informasi Pusat. Ini menunjukkan kemajuan signifikan meski kita belum mencapai predikat tertinggi informatif,".

Melalui sistem digital e-Monev, proses monitoring dan evaluasi menjadi lebih mudah, transparan, dan dapat diakses oleh seluruh pemangku kepentingan. Hasil dari evaluasi ini akan menjadi dasar penyusunan strategi perbaikan ke depan serta penguatan budaya keterbukaan informasi di lingkungan badan publik.

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang partisipatif. Pemerintah Provinsi Riau terus memperkuat kolaborasi dengan instansi vertikal dan masyarakat sipil agar pelayanan informasi semakin terbuka dan berdampak langsung pada masyarakat.

“Dan yang paling penting, keterbukaan informasi ini harus memberikan dampak nyata bagi masyarakat: akses yang mudah, pelayanan yang cepat dan responsif, serta meningkatnya kepercayaan publik,” pungkas Zulkifli Syukur. 

Sementara itu, Ketua Komisi Informasi (KI) Riau, Tatang Nurhadiansyah, menekankan pentingnya kegiatan e-Monev sebagai instrumen evaluasi kepatuhan badan publik terhadap pengelolaan informasi dan dokumentasi. Ia mengingatkan seluruh badan publik untuk mengisi Self Assessment Questionnaire (SAQ) secara serius.

"SAQ bukan sekadar kewajiban administratif. Ini adalah langkah awal menuju tata kelola informasi yang baik. Badan publik yang informatif akan mendapat penghargaan, sementara yang tidak patuh akan dicatat sebagai tidak informatif dan dilaporkan kepada pimpinan masing-masing," Jelas Tatang. (Red) ***





 
Berita Lainnya :
  • KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
  • Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
  • SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
  • LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
  • Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
    02 Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
    03 SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
    04 LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
    05 Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
    06 Warga Desak Kakanwil BPN Riau Tindaklanjuti Permohonan Redistribusi
    07 Diduga Pantas Saja Polda Riau Dan Jajarannya Tak Berdaya Berantas Mafia BBM
    08 Kejari Kuansing Lamban Menangani Sejumlah Kasus
    09 Aktifis LSM: Desak Kapolda Riau Turun Tangan Berantas Mafia BBM
    10 Anton Bu'ulölö Telah Dilaporkan Ke Beberapa Polsek, Dugaan Kasus Yang Sama
    11 Agung Nugroho: Kawasan MPP Ditata Kembali Untuk Dijadikan Balai Kota
    12 Desak Polda Riau Dan Polresta Pekanbaru Berantas Para Mafia BBM
    13 Penurunan Parkir, Persampahan, Infrastruktur Dan Sosial Kemasyarakatan
    14 LSM IPPH Minta APH Dan Instansi Terkait Panggil Dan Periksa PT. TSM
    15 Kapolda Riau Dan Polresta Pekanbaru Tutup Mata Keberadaan Penimbunan BBM
    16 Syahrial Abdi Resmi Jabat Dan Dilantik Sebagai Sekda Pemprov Riau Definitif
    17 Gudang Penimbunan BBM, Terkesan Polresta Dan Polsek Tenayan Raya Tak Bernyali
    18 Pengutan Uang Baju Siswa Dan Siswi SMPN 1 Bandar Seikijang Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    19 Pengadaan Baju Siswa Dan Siswi, Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    20 IPPH Kembali Desak Polda Riau, Terkait Laporan Hampir 400 Miliar Anggaran Proyek BPJN Wilayah Riau
    21 Wako Pekanbaru: Harus Membuat Dan Jalankan Program Baru Yang Dibutuhkan Masyarakat
    22 Disnakertrans Riau Akan Segera Tingkatkan Ke Penyidikan Pengaduan Buruh KPSJ
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kanalkini.com