Berakhir Kontrak Di Akhir Tahun 2021 Tapi Januari 2022 Trus Masih Ada Pekerjaan
Tomy: Pihak Dinas Terkait Harusnya Memutuskan Kontrak Dengan Rekanan
Jumat, 14-01-2022 - 18:10:16 WIB
dr. Zulhendra (Kabid sumber Daya kesehatan, Lokasi proyek diskes kampar dan Tomy ***
TERKAIT:
   
 

KAMPAR, (Kanalkini.com) - Walau sudah PHO (Sudah Profesional Hand Over), pembangunan gedung Puskesmas Siak Hulu II Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar,  tahun anggaran 2021 dengan wajib anggaran pelaksanaannya sebesar Rp 4.528.671.500,’ yang seharusnya 0ekwrjaan ini sudah selesai di akhir tahun 2021. Namun hingga pertengahan Januari 2022 masih terus berlanjut pekerjaannya.



Ironisnya, di perkirakan  pembangunan puskesmas tersebut masih berjalan 85 persen, sementara  Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Kampar, dr Zulhendra, kepada wartawan menyampaikan. Gedung sudah bisa ditempati. 

Penyampaian Kabid SDK, Zulhendra  diruang kerjanya Kamis, (13/1/2022) berbanding terbalik dengan apa yang ditemukan Tim media,  Senin (10/1/2022) lalu dilokasi. Betapa tidak, pembangunan gedung Puskesmas Siak Hulu  II lewat satuan kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar  tahun anggaran 2021, masih terus berlanjut. Hal ini sangat bertolak belakang dengan peryataan kabid dengan realita di lapangan.

Proyek kegiatan APBD Kampar tahun 2021 dengan pelaksanaan dinas kesehatan kabupaten kampar, kegiatan yang dikerjakan sekitar bulan Juli dengan  Pagu anggaran Rp 4.770.900.000,00 terkoreksi  Rp 4.528.671.500.

Proyek APBD Kampar tahun anggaran 2021, pekerjaan pembangunan gedung Puskesmas II Siak Hulu, dengan rekanan atau kontraktor PT. Naga Sakti Kontruksi  yang beralamat di Jalan Angkasa  I  N0. 04 Kel. Kampung Melayu Kec. Sukajadi  Pekanbaru- Riau.

Berdasarkan hasil investigasi Tim, kondisi bangunan masih dalam proses pekerjaan seperti besi tangga dilantai satu  menuju lantai  dua  belum perpasang, saluran air dilokasi puskesmas masih tahap pekerjaan alias belum selesai.

Belum lagi kondisi kamar mandi dimana kran kran air belum  terpasang,  sebagian plapon kamar mandi juga belum terpasang dan banyak beberapa item pekerjaan lainnya yang juga belum selesai hingga akhir tahun 2021.

Belum lagi kondisi limbah bangunan yang berserakan semakin memperburuk pemandangan , pengerukan  penampungan limbah (sepsiteng)  masih dalam tahap pekerjaan. Alat berat/eskavator  terlihat bekerja disekitar  lokasi puskesmas.

Menurut sumber media yang merupakan salah seoarang pekerja kepada wartawam, menyampaikan diperkirakan sekitar awal Februari rencana gedung puskesmas ini akan ditempati, tapi melihat kondisi pekerjaan yang banyak belum selesai, mustahil awal februari ini dapat ditempati. Bisa ditempati tapi dipaksa sehingga hasilnya kurang baik, kata sumber.

Lanjut sumber untuk saat ini kamar mandi sudah siap, bangunan dilantai satu sudah layak dipakai, tapi untuk lantai dua belum  bisa digunakan. Apalagi relip tangga belum terpasang dan berisiko untuk keselamatan  pengunjung  dan para tim medis, jelas sumber.

Lain lagi versi  Kabid sumber Daya kesehatan (SDK), dr Zulhendra, kepada wartawan membantah bahwa proyek tersebut masih pekerjaanya 85 %. “ Itu sudah mau selasai, memang ada keterlambatan pekerjaan tapi sudah kita lakukan perpanjangan  selama ( 50H) kerja, nanti kalau sudah selesai baru kita PHO. Dan rencananya  Senin  pembangunan Puskesmas Siak Hulu II sudah siap untuk ditempati.  jelasnya

Peyampaian Kabid SDK kepada wartawan bahwa pembangunan puskesmas  belum di PHO dan di PHO setelah selesai dikerjakan , sungguh sangat aneh. Betapata tidak,  proyek APBD Kampar tahun 2021 akhir tahun sudah di PHO, sementara Puskesmas Siak Hulu II belum dana masih tahap pekerjaan.

“Karena belum selesai maka dilakukan masa perpanjangan pembangunan proyek APBN tersebut dan hingga saat ini belum dii PHO, nanti kalau sudah selesai baru PHO , jawabnya ringan.

Belum lagi Zulhendra sangat menyesali sikap wartawan yang menurutnya menyelinap masuk ke areal lokasi pembangunan gedung Puskesmas Siak HULU II.

Katanya (Zulhendra-red) informasi dari lapangan ada wartawan datang “ MENYELINAP”.  Tidak kasih kabar...,  tidak bertanya.... dan kalau bertanya kami pasti bisa jawab. Dan kenapa datang “ MENYELINAP” . Kalau dibilang pembangunan proyek masih 85 % kita tidak bisa terima, kita bisa hitung jelas Zulhendra mengulangi perkataan pengawas  lapangan ,Asep.

Pernyataan Zulhendra yang menyampaikan wartawan “ MENYELINAP” ke areal lokasi, mengundang tawa wartawan. Betapa tidak, areal lokasi yang tidak ada Plang nama proyek, belum lagi  tidak ada penjaga atau Satpam, siapa  saja  bebas masuk-keluar dari  areal lokasi . “ Jadi bagaimana mungkin kami bisa menyelinap sementaraa ada beberapa pekerja  disana ,  tidak ada ditemukan satpam atau penjaga ,” jelas wartawan membuat Kabid SDK terdiam.

Belum lagi saat Kabid SDK menawarkan mengajak Tim wartawan kembali  berkunjung, untuk  membuktikan sejauh mana  proses pembangunan puskesmas yang rencana Senin akan ditempati. Tanpa sepengetahuan Kabid SDK, kembali Tim wartawan  berkunjung  kelokasi, tanpa ada penjagaan, wartawan bebas masuk mengambil dokumentasi  dan melihat kondisi pekerjaan Puskesmas Siak Hulu II  yang belum juga belum selesai sesuai harapan.

Ir Tommy Freddy Manungkalit SKom, SH, LSM GERHANA. Saat di minta tanggapan oleh media ini, terkait perpanjangan waktu perkerjaan Proyek pembangunan gedung Puskesmas II Siak Hulu  (50H) kerja. Tomy mengatakan, dasar dan alasan perpanjangan waktu, Apa? Dan sanksi kepada rekanan atau kontraktor seperti apa. Ucap Tomy.

Lanjut Tomy, persoalan ini harus di telusuri, dan meminta kepada pihak terkait, yakni. Inspektorat juga BPK agar tiliti dalam pemeriksaan proyek tersebut. Kalau seperti ini persoalannya, kita menduga adanya kongkalikong atara dinas kesehatan dan pihak rekanan, sehingga segampang itu memperpanjang waktu, aturannya kalau tak selesai sesuai kontrak. Maka pihak dinas terkait berhak memutus kontraknya. Jelas Tomy. Jumat, 14/1/22 via tlp pribadinya. (Tim/Red) ***


Editor: Noa




 
Berita Lainnya :
  • KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
  • Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
  • SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
  • LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
  • Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
    02 Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
    03 SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
    04 LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
    05 Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
    06 Warga Desak Kakanwil BPN Riau Tindaklanjuti Permohonan Redistribusi
    07 Diduga Pantas Saja Polda Riau Dan Jajarannya Tak Berdaya Berantas Mafia BBM
    08 Kejari Kuansing Lamban Menangani Sejumlah Kasus
    09 Aktifis LSM: Desak Kapolda Riau Turun Tangan Berantas Mafia BBM
    10 Anton Bu'ulölö Telah Dilaporkan Ke Beberapa Polsek, Dugaan Kasus Yang Sama
    11 Agung Nugroho: Kawasan MPP Ditata Kembali Untuk Dijadikan Balai Kota
    12 Desak Polda Riau Dan Polresta Pekanbaru Berantas Para Mafia BBM
    13 Penurunan Parkir, Persampahan, Infrastruktur Dan Sosial Kemasyarakatan
    14 LSM IPPH Minta APH Dan Instansi Terkait Panggil Dan Periksa PT. TSM
    15 Kapolda Riau Dan Polresta Pekanbaru Tutup Mata Keberadaan Penimbunan BBM
    16 Syahrial Abdi Resmi Jabat Dan Dilantik Sebagai Sekda Pemprov Riau Definitif
    17 Gudang Penimbunan BBM, Terkesan Polresta Dan Polsek Tenayan Raya Tak Bernyali
    18 Pengutan Uang Baju Siswa Dan Siswi SMPN 1 Bandar Seikijang Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    19 Pengadaan Baju Siswa Dan Siswi, Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    20 IPPH Kembali Desak Polda Riau, Terkait Laporan Hampir 400 Miliar Anggaran Proyek BPJN Wilayah Riau
    21 Wako Pekanbaru: Harus Membuat Dan Jalankan Program Baru Yang Dibutuhkan Masyarakat
    22 Disnakertrans Riau Akan Segera Tingkatkan Ke Penyidikan Pengaduan Buruh KPSJ
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kanalkini.com